Nama Guru Mapel : Lida
Selasa, 31 Agustus 2021
masalah ekonomi dan sistem ekonomi kls x ipa 4
konsep pembangunan ekonomi kls xi ipa 1
Nama Guru Mapel : Lida
Senin, 30 Agustus 2021
persamaan dasar akuntansi kls xii ipa 4 dan xii ipa 3
Nama : LIDA
Mata
Pelajaran
: Ekonomi
Kelas/Semester : XII / Ganjil
Materi Pokok : Persamaan
Dasar Akuntansi
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
A. Tujuan Pembelajaran
· 3.2.1 Mengidentifikasi konsep persamaan dasar akuntansi melalui
studi literatur
· 3.2.2 Mengklarifikasi
tentang konsep persamaan dasar akuntansi
· 3.2.3 Menganalisis
informasi/data tentang konsep persamaan akuntansi
· 3.2.4 Membuat hubungan
tentang konsep persamaan akuntansi
· 3.2.5 Menyajikan hasil
penalaran tentang analisis transaksi dalam persamaan dasar akuntansi melalui media lisan dan tulisan
assassalamualaikum ank shaleh n shaleha...utk mapel ibu kalian bisa cari materi persamaan dasar dan konsep persamaan dasar akuntansi...kalian bisa cari lwt serching atau goegle...ttp semangat...wass...
Pembangunan ekonomi kls xi ipa 3
Nama Guru Mapel : Lida
Jumat, 27 Agustus 2021
akuntansi sebagai sistem informasi kls xii ipa 2 dan ipa 6
Nama Guru Mapel : Lida
Prinsip Etika Profesi Akuntansi
Etika profesi akuntansi yaitu suatu ilmu yang membahas perilaku atau perbuatan baik dan buruk manusia sejauh yang dapat memahami oleh pikiran manusia terhadap pekerjaan yang membutuhkan pelatihan dan penguasaan terhadap suatu pengetahuan khusus sebagai akuntan.
Seperti yang menyebutkan di atas, etika ini mengatur bagaimana seorang akuntan melakukan pekerjaannya.
Tanpa kode etik, seorang akuntan dapat saja langsung memberhentikan.
Dalam prinsip etika profesi akuntansi, skandal yang bertentangan dengan kode etik merupakan masalah besar.
Itulah sebabnya Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) mengeluarkan kode etik yang harus mematuhi oleh akuntan.
Terdapat delapan prinsip dasar etika profesi akuntansi yang harus memahami oleh setiap akuntan yang menjalankan pekerjaannya.
Fungsi dan Tujuan Prinsip Etika Profesi di Bidang Akuntansi
Seseorang dengan profesi akuntan atau auditor harus memiliki kode etik dan prinsip yang baik. Profesi yang mereka jalani sangat berat tanggung jawabnya.
Hasil pekerjaannya dibutuhkan oleh para pihak pemakai informasi akuntansi dan kepentingan publik lain untuk membuat keputusan dalam bisnis.
Beberapa fungsi etika profesi akuntansi adalah:
- Memberikan laporan dan menyajikan data yang benar tentang perusahaan.
- Membantu penegakkan hukum.
- Mencegah adanya kecurangan akuntansi.
- Mengajarkan tentang tanggung jawab dan kewajiban moral kepada akuntan dan auditor.
- Mengenali masalah akuntansi yang berkaitan dengan etika.
Kode Etik Akuntan Pada Profesi Akuntansi
Berikut adalah poin-poin dari prinsip etika, kode etik profesi akuntansi dan penjelasannya:
Perilaku Profesional
Setiap anggota harus berperilaku konsisten dengan reputasi profesi yang baik dan menjauhi tindakan yang dapat mendiskreditkan profesi.
Kewajiban untuk menjauhi tingkah laku yang dapat mendiskreditkan profesi harus memenuhi sebagai perwujudan tanggung jawabnya kepada penerima jasa, pihak ketiga, anggota yang lain, staf, pemberi kerja dan masyarakat umum.
Dalam upaya memasarkan dan mempromosikan diri dan pekerjaan, akuntan profesional sangat tidak menganjurkan mencemarkan nama baik profesi.
Sesuai prinsip etika profesi Akuntansi, Akuntan wajib mempunyai sikap jujur dan dapat dipercayai sebagai salah satu bagian dari etika dalam profesi akuntansi.
Kode Etik Tanggung Jawab Profesi Akuntan
Seorang akuntan dalam melaksanakan tanggung jawabnya sebagai profesional, harus senantiasa menggunakan pertimbangan moral dan profesional terhadap semua kegiatan yang melaksanakan.
Anggota memiliki tanggung jawab kepada pemakai jasa mereka dan tanggung jawab untuk bekerja sama dengan sesama anggota demi mengembangkan profesi akuntansi serta memelihara kepercayaan masyarakat.
Standar Teknis
Setiap kegiatan harus mengikuti standar teknis dan standar profesional yang relevan berdasar prinsip etika profesi.
Sesuai dengan keahliannya dan dengan berhati-hati, akuntan berkewajiban untuk melaksanakan penugasan dari penerima jasa, selama penugasan tersebut sejalan dengan prinsip integritas dan objektivitas.
Standar teknis dan standar professional yang harus ditaati anggota adalah standar etika profesi akuntansi yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia, International Federation of Accountants, badan pengatur dan pengaturan perundang-undangan yang relevan.
Kepentingan Publik
Anggota akuntan profesional berkewajiban untuk bertindak dalam rangka pelayanan kepada publik, menghormati kepercayaan publik serta menunjukkan sikap profesionalisme.
Salah satu bagian dari prinsip etika profesi dalam akuntansi adalah penerimaan tanggung jawab kepada publik.
Profesi akuntan juga memegang peranan penting di masyarakat. Arti publik dari profesi akuntan meliputi klien, pemerintah, pemberi kredit dan pegawai.
Investor, dunia bisnis dan pihak-pihak yang bergantung kepada integritas dan objektivitas akuntan dalam memelihara berjalannya fungsi bisnis dengan tertib.
Oleh karena itu, seorang akuntan hebat harus selalu bertindak sesuai dengan koridor pelayanan publik untuk menjaga kepercayaan mereka.
Kode Etik Akuntan : Integritas
Untuk memelihara dan meningkatkan kepercayaan publik, setiap anggota harus memenuhi tanggung jawab profesionalnya dengan integritas setinggi mungkin.
Integritas mengharuskan seorang anggota untuk bersikap jujur dan berterus terang tanpa harus mengorbankan rahasia penerima jasa.
Pelayanan dan kepercayaan publik tidak boleh dikalahkan oleh keuntungan pribadi. Integritas dapat menerima kesalahan yang tidak disengaja dan perbedaan pendapat yang jujur, tetapi tidak menerima kecurangan atau peniadaan prinsip.
Maka dari itu, integritas merupakan salah satu prinsip etika profesi akuntansi paling penting yang harus dimiliki oleh akuntan.
pendapatan nasional kls xi ipa 4
Nama Guru Mapel : Lida
Salah satu unsur dalam pendapatan nasional adalah Produk Domestik Bruto (PDB) atau Gross Domestic Produk (GDP) yaitu jumlah nilai tambah yang dihasilkan seluruh unit usaha dalam suatu negara. Pengertian PDB yang lain adalah jumlah nilai barang dan jasa akhir yang dihasilkan semua unit ekonomi.
"PDB atas dasar harga berlaku maupun konstan menunjukkan keadaan ekonomi negara. PDB atas dasar harga berlaku dapat digunakan untuk melihat pergeseran dan struktur ekonomi, sedangkan harga konstan digunakan untuk mengetahui pertumbuhan ekonomi dari tahun ke tahun," tulis BPS.
Komponen pendapatan nasional
1. Produk Domestik Bruto (Gross Domestik Product)
2. Produk Nasional Bruto (Gross National Product)
3. Produk Nasional Netto (Net National Product)
4. Pendapatan Nasional Netto (Net National Income)
5. Pendapatan Perseorangan (Personal Income)
6. Pendapatan yang siap dibelanjakan (Disposable Income)
Rumus cara menghitung pendapatan nasional
Metode penghitungan pendapatan nasional bergantung dari pendekatan yang digunakan:
1. Metode produksi
Dalam metode ini, pendapatan nasional adalah jumlah nilai tambah barang dan jasa yang dihasilkan semua sektor perekonomian negara. Rumus cara menghitung pendapatan nasional metode produksi adalah:
Y = (Unit 1 x Harga 1) + Nilai tambah (Unit 2 x Harga 2) +m.. Nilai tambah (Unit n x Harga n)
2. Metode pendapatan
Pendapatan nasional dalam metode ini adalah jumlah pendapatan yang diterima semua sektor perekonomian negara durasi tertentu, misal satu tahun. Rumus cara menghitung pendapatan nasional metode pendapatan adalah:
Y = rent + wage + interest + profit
3. Metode pengeluaran
Untuk metode pengeluaran, pendapatan nasional adalah jumlah pengeluaran yang telah dipakai seluruh sektor perekonomian. Rumus cara menghitung pendapatan nasional metode pengeluaran adalah:
Y = C + I + G
C adalah consumption expenditure yaitu seluruh pengeluaran rumah tangga
I adalah investment expenditure yaitu investasi yang dilakukan perusahaan
G adalah government expenditure yaitu belanja rutin pemerintah.
Metode ini dijelaskan dalam paper berjudul Pendapatan Nasional yang ditulis Agung Andana Yoshanda dari Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. Dengen penjelasan ini, semoga bisa menambah informasi seputar pendapatan nasional
Kamis, 26 Agustus 2021
akuntansi sebagai sistem informasi kls xii ipa 5 dan ipa 1
Nama Guru Mapel : Lida
Prinsip Etika Profesi Akuntansi
Etika profesi akuntansi yaitu suatu ilmu yang membahas perilaku atau perbuatan baik dan buruk manusia sejauh yang dapat memahami oleh pikiran manusia terhadap pekerjaan yang membutuhkan pelatihan dan penguasaan terhadap suatu pengetahuan khusus sebagai akuntan.
Seperti yang menyebutkan di atas, etika ini mengatur bagaimana seorang akuntan melakukan pekerjaannya.
Tanpa kode etik, seorang akuntan dapat saja langsung memberhentikan.
Dalam prinsip etika profesi akuntansi, skandal yang bertentangan dengan kode etik merupakan masalah besar.
Itulah sebabnya Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) mengeluarkan kode etik yang harus mematuhi oleh akuntan.
Terdapat delapan prinsip dasar etika profesi akuntansi yang harus memahami oleh setiap akuntan yang menjalankan pekerjaannya.
Fungsi dan Tujuan Prinsip Etika Profesi di Bidang Akuntansi
Seseorang dengan profesi akuntan atau auditor harus memiliki kode etik dan prinsip yang baik. Profesi yang mereka jalani sangat berat tanggung jawabnya.
Hasil pekerjaannya dibutuhkan oleh para pihak pemakai informasi akuntansi dan kepentingan publik lain untuk membuat keputusan dalam bisnis.
Beberapa fungsi etika profesi akuntansi adalah:
- Memberikan laporan dan menyajikan data yang benar tentang perusahaan.
- Membantu penegakkan hukum.
- Mencegah adanya kecurangan akuntansi.
- Mengajarkan tentang tanggung jawab dan kewajiban moral kepada akuntan dan auditor.
- Mengenali masalah akuntansi yang berkaitan dengan etika.
Kode Etik Akuntan Pada Profesi Akuntansi
Berikut adalah poin-poin dari prinsip etika, kode etik profesi akuntansi dan penjelasannya:
Perilaku Profesional
Setiap anggota harus berperilaku konsisten dengan reputasi profesi yang baik dan menjauhi tindakan yang dapat mendiskreditkan profesi.
Kewajiban untuk menjauhi tingkah laku yang dapat mendiskreditkan profesi harus memenuhi sebagai perwujudan tanggung jawabnya kepada penerima jasa, pihak ketiga, anggota yang lain, staf, pemberi kerja dan masyarakat umum.
Dalam upaya memasarkan dan mempromosikan diri dan pekerjaan, akuntan profesional sangat tidak menganjurkan mencemarkan nama baik profesi.
Sesuai prinsip etika profesi Akuntansi, Akuntan wajib mempunyai sikap jujur dan dapat dipercayai sebagai salah satu bagian dari etika dalam profesi akuntansi.
Kode Etik Tanggung Jawab Profesi Akuntan
Seorang akuntan dalam melaksanakan tanggung jawabnya sebagai profesional, harus senantiasa menggunakan pertimbangan moral dan profesional terhadap semua kegiatan yang melaksanakan.
Anggota memiliki tanggung jawab kepada pemakai jasa mereka dan tanggung jawab untuk bekerja sama dengan sesama anggota demi mengembangkan profesi akuntansi serta memelihara kepercayaan masyarakat.
Standar Teknis
Setiap kegiatan harus mengikuti standar teknis dan standar profesional yang relevan berdasar prinsip etika profesi.
Sesuai dengan keahliannya dan dengan berhati-hati, akuntan berkewajiban untuk melaksanakan penugasan dari penerima jasa, selama penugasan tersebut sejalan dengan prinsip integritas dan objektivitas.
Standar teknis dan standar professional yang harus ditaati anggota adalah standar etika profesi akuntansi yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia, International Federation of Accountants, badan pengatur dan pengaturan perundang-undangan yang relevan.
Kepentingan Publik
Anggota akuntan profesional berkewajiban untuk bertindak dalam rangka pelayanan kepada publik, menghormati kepercayaan publik serta menunjukkan sikap profesionalisme.
Salah satu bagian dari prinsip etika profesi dalam akuntansi adalah penerimaan tanggung jawab kepada publik.
Profesi akuntan juga memegang peranan penting di masyarakat. Arti publik dari profesi akuntan meliputi klien, pemerintah, pemberi kredit dan pegawai.
Investor, dunia bisnis dan pihak-pihak yang bergantung kepada integritas dan objektivitas akuntan dalam memelihara berjalannya fungsi bisnis dengan tertib.
Oleh karena itu, seorang akuntan hebat harus selalu bertindak sesuai dengan koridor pelayanan publik untuk menjaga kepercayaan mereka.
Kode Etik Akuntan : Integritas
Untuk memelihara dan meningkatkan kepercayaan publik, setiap anggota harus memenuhi tanggung jawab profesionalnya dengan integritas setinggi mungkin.
Integritas mengharuskan seorang anggota untuk bersikap jujur dan berterus terang tanpa harus mengorbankan rahasia penerima jasa.
Pelayanan dan kepercayaan publik tidak boleh dikalahkan oleh keuntungan pribadi. Integritas dapat menerima kesalahan yang tidak disengaja dan perbedaan pendapat yang jujur, tetapi tidak menerima kecurangan atau peniadaan prinsip.
Maka dari itu, integritas merupakan salah satu prinsip etika profesi akuntansi paling penting yang harus dimiliki oleh akuntan.
Rabu, 25 Agustus 2021
Konsep dasar ilmu ekonomi kls x ipa 5
Nama Guru Mapel : Lida
KD : 3.1 Mendeskripsikan konsep ilmu ekonomi
3.1.1 Mendeskripsikan konsep ilmu Ekonomi.
3.1.2 Mengidentifikasi pembagian Ilmu Ekonomi.
3.1.3 Menjelaskan motif dan prinsip ekonomi.
3.1.4 Memahami konsep biaya peluang.
4.1 Mengidentifikasi kelangkaan dan biaya peluang dalam memenuhi kebutuhan.
4.1.1 Mengidentifikasi kelangkaan dan biaya peluang dalam memenuhi kebutuhan.
Kebutuhan , kelangkaan dan biaya peluang
Kebutuhan
1. Arti: Segala sesuatu yang dibutuhkan manusia untuk mempertahankan hidup dan memperoleh kesejahteraan serta kenyamanan.
pendapatan nasional kls xi ipa 5 dan xi ipa 2
Nama Guru Mapel : Lida
Salah satu unsur dalam pendapatan nasional adalah Produk Domestik Bruto (PDB) atau Gross Domestic Produk (GDP) yaitu jumlah nilai tambah yang dihasilkan seluruh unit usaha dalam suatu negara. Pengertian PDB yang lain adalah jumlah nilai barang dan jasa akhir yang dihasilkan semua unit ekonomi.
"PDB atas dasar harga berlaku maupun konstan menunjukkan keadaan ekonomi negara. PDB atas dasar harga berlaku dapat digunakan untuk melihat pergeseran dan struktur ekonomi, sedangkan harga konstan digunakan untuk mengetahui pertumbuhan ekonomi dari tahun ke tahun," tulis BPS.
Komponen pendapatan nasional
1. Produk Domestik Bruto (Gross Domestik Product)
2. Produk Nasional Bruto (Gross National Product)
3. Produk Nasional Netto (Net National Product)
4. Pendapatan Nasional Netto (Net National Income)
5. Pendapatan Perseorangan (Personal Income)
6. Pendapatan yang siap dibelanjakan (Disposable Income)
Rumus cara menghitung pendapatan nasional
Metode penghitungan pendapatan nasional bergantung dari pendekatan yang digunakan:
1. Metode produksi
Dalam metode ini, pendapatan nasional adalah jumlah nilai tambah barang dan jasa yang dihasilkan semua sektor perekonomian negara. Rumus cara menghitung pendapatan nasional metode produksi adalah:
Y = (Unit 1 x Harga 1) + Nilai tambah (Unit 2 x Harga 2) +m.. Nilai tambah (Unit n x Harga n)
2. Metode pendapatan
Pendapatan nasional dalam metode ini adalah jumlah pendapatan yang diterima semua sektor perekonomian negara durasi tertentu, misal satu tahun. Rumus cara menghitung pendapatan nasional metode pendapatan adalah:
Y = rent + wage + interest + profit
3. Metode pengeluaran
Untuk metode pengeluaran, pendapatan nasional adalah jumlah pengeluaran yang telah dipakai seluruh sektor perekonomian. Rumus cara menghitung pendapatan nasional metode pengeluaran adalah:
Y = C + I + G
C adalah consumption expenditure yaitu seluruh pengeluaran rumah tangga
I adalah investment expenditure yaitu investasi yang dilakukan perusahaan
G adalah government expenditure yaitu belanja rutin pemerintah.
Metode ini dijelaskan dalam paper berjudul Pendapatan Nasional yang ditulis Agung Andana Yoshanda dari Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. Dengen penjelasan ini, semoga bisa menambah informasi seputar pendapatan nasional
AKUNTANSI Kls xi. 9 dan 8
Nama : Lida, S. Pd Mapel : Ekonomi Kelas : xi. 9 n Xi. 8 Jam ...
-
Nama : Lida Mapel : Ekonomi Kelas : xi ips 3 dan 4 Jam : 1,2 d...
-
Nama : Lida Mapel : Ekonomi Kelas : xi ipa 5 Jam : 1,2 Kompete...
-
Nama : Lida Mapel : Ekonomi Kelas : xi ips 2 Jam : 3,4 Kompet...